Postingan

Pagi yang Mendung

Gambar
K etika bangun dari tidurku yang lelap, hal yang pertama aku ingat adalah dirinya, entah kenapa aku masih terus saja memikirkannya, ingin mengetahui kabar darinya, dia lagi apa, apakah dia baik-baik saja, dia lagi dalam posisi membutuhkan bantuan atau tidak, aku ingin tahu semua hal tentangnya, tapi mungkin itu hanyalah harapan yang tidak bakal terwujud karena mungkin dia sudah tidak butuh keberadaanku lagi. sekitar jam 08.30 aku lewat depan kosannya, hanya untuk memastikan apakah dia sudah pulang atau belum dengan cara melihat es buah yang aku gantung di pintunya, ternyata sampai sana sudah tidak ada es buahnya, itu berarti dia sudah sampai kos entah jam berapa, lega sih akhirnya di lihat juga es buah yang di gantung di pintu itu. sesampainya saya di rumah mulailah saya melanjutkan tulisan ini, setiap orang mempunyai satu ingatan yang tidak akan pernah pudar sekeras apapun mereka mencoba menghapusnya, dan itu senyum di wajahnya, entah kenapa senyumnya itu masih terbayang, say

Hancur berkeping-keping

Gambar
T epat hari sabtu ini kami sudah janjian untuk bermain badminton jam 14.00, sesampainya saya di depan kosannya saya langsung WA dia untuk turun dari kamarnya, tapi gk di respon walaupun masuk WA nya, lalu saya mencoba menanyakan temannya dan temannya memberikan ijin untuk naik ke atas kamarnya, setelah saya ketuk-ketuk dan panggil dia tetap saja gk ada respon, saya menunggunya sekitar sejam berharap dia keluar, tapi ternyata dia gk keluar-keluar. akhirnya saya melihat WA nya dia, dan statusnya berubah jadi online, dalam hati berpikir "mulai ada titik terang nih" eh ternyata dia buat pengaturan agar ketika WA masuk gk warna hijau lagi centangnya, dan tetap saja saya di cuekin kembali, sekitar sejam aku menunggu dan karena ada kegiatan lain saya harus balik lagi, jadi saya meninggalkan es buah kesukaan dia di pintunya. saya gk pernah bilang kalau saya capek nungguin dia, tapi kalau dia punya prasaan dia pasti gk akan ngebiarin aku seperti ini. apa salahnya sih keluar dan b

Mekarnya Bunga Edelweis

Gambar
Y ap, mungkin judul di atas bisa menceritakan tentang si dia yang perlahan mulai ceria, entah kenapa moodnya tiba-tiba kembali menjadi baik lagi, tentu saja kabar gembira buatku yang telah lama menantikan keceriaannya sahabatku yang telah hilang itu,  dia mengajakku untuk ketemuan dan makan malam saking semangatnya aku sampai datang diluan dari waktu yang telah di tentukan, dan ternyata aku harus menunggu lama karena dia masih harus menyelesaikan ibadahnya, untung aku sudah terlatih jadi tetap sabar menunggunya, kembalinya keceriaan dia membuatku ingin mengajaknya ke tempat makan yang walaupun biasa saja tapi rasanya luar biasa, sejak bertemu saya selalu memperhatikan dia, kelihatannya sih ceria dan bahagia, tapi dari matanya seperti ada sesuatu yang dia sembunyiin, namun aku berusaha untuk memendam saja dan tidak menanyakan hal itu, aku dari dulu sangat menginginkan mempunyai sahabat wanita, yang bisa di ajak senang maupun susah, karena susah banget bisa mendapatkan seorang sah

catatan harian

Gambar
E ntah kenapa baru terpikirkan untuk menulis tentang dia,  tepat pada tanggal 12 april 2017 dia turun ke sorong dari tempat tugasnya, kami bertemu di salah satu mall di sorong, perbincangan seperti biasa kita bertemu sebelumnya, setelah pindah di beberapa cafe akhirnya kita agak lama di halte cafe, tentu saja itu tempat favorit kita berdua, dan pesannya pasti chocofloat, berhubung saya sudah kenyang jadi dia saja yang pesan. pembicaraan mulai seru, berbicara tentang planing adventure untuk keesokan harinya, menjelajah keindahan alam papua, tak terasa sudah jam 23.00 wit saya mengantarnya pulang, dan keesokan harinya tiba-tiba dia mulai berubah, planning yang sudah saya buat hancur berantakan, sedikit sedih sih karena tidak tahu kenapa dia berubah begitu saja, seperti mempunyai kepribadian ganda, saya berusaha mengerti itu, namun semakin di mengerti semakin menambah beban pikiran di hati, saya juga sudah menanyakan ke dia sebenarnya ada masalah apa, tapi dia hanya jawab "i

Secret

Gambar
A walnya sih biasa saja, sampai kau hadir di hidupku dengan membawa harapan untuk tetap semangat dan mempunyai tujuan dalam hidup, setelah bertemu denganmu saya merasa mulai mendapatkan titik terang apa itu tujuan hidup yang sebenarnya, kau datang dengan cara yang tidak biasa dan tanpa di duga-duga, selalu memberi perhatian yang membuat saya merasa nyaman. Perbincangan kita mulai intens itu yang membuatku merasa ada sesuatu yang spesial, seiring berjalannya waktu dengan sering keluar bersama dan sering bepergian ke suatu tempat bersama itu membuat rasa ini semakin kuat, apalagi di tambah sudah saling terbuka satu sama lain walaupun memang masih ada sesuatu hal yang kamu tutupi saya abaikan itu, berusaha untuk tetap menjaga seperti apa adanya, saya merasa nyaman menceritakan semua kejadian yang pernah saya alami tanpa ada rasa takut atau apapun itu. kamu selalu menerimaku namun hanya untuk membukakan pintu, kamu tidak pernah menunjukkan dimana seharusnya saya berada di dalam ru

Liburan di Pulau UM

Gambar
Hari senin sih biasanya orang-orang pada kerja, beda sama kami berdua yang menikmati liburan di hari kerja, hohoho..... kali ini kami berencana untuk menjajahkan kaki ke pulau UM, tepatnya di makbon desa malaumkarta (kalau salah di koreksi yah) perjalanan dari kota sorong - malaumkarta itu sekitar 1 jam, dan jalannya lumayan menguras tenaga, hahaa... karena banyak jalan yang rusak. jadi sekitar jam 7  pagi kami singgah di tempat nasi kuning untuk sarapan, setelah kenyang kami berencana untuk mencari warung membeli makanan dan minuman untuk makan siang nanti setelah sampai di pulau UM, cuaca hari itu cukup cerah jadi perjalanan kami makin mengasikkan. di perjalanan kami menikmati pemandangan karena masih alami jadi kanan kiri itu gunung dan hutan,  singkat cerita ketika sampai di malaumkarta, kami harus menunggu perahu untuk menyebrang ke pulau um, ini pulaunya, kren kan? setelah menunggu agak lama, karena mungkin itu hari senin dan ketemu orang perahu yg PHP dan ke

Awal Bertemu

Gambar
W aktu itu tepat pada tanggal 4 maret 2017 kami membuat kegiatan sosial, disitulah pertama kali saya berbicara dengannya, setelah acara selesai kami berbicara banyak hal dan tentunya semua itu tentang food and traveling :D, entah kenapa perbincangan itu sangat menyenangkan, kata dia sih 1 frekuensi jadi nyambung kalo lagi bicara, klo menurutku karena bicara tentang makanan dan jalan-jalan jadinya sangat bersemangat, dia orangnya asik di ajak ngobrol, terus orangnya gk pilih-pilih teman, setelah berbincang-bincang dia mengajakku ke pantai karena dia sangat suka pantai, tidak butuh waktu lama langsung saya meng ia kan dan besoknya kita ke pantai,  setelah membeli bekal untuk makan di sana akhirnya kita berangkat, dia sangat senang sekali ketika sampai di pantai, seperti anak kecil yg hanya memikirkan tentang main, main dan main. melepas beban pikiran yg ada, menghilangkan sejenak rutinitas pekerjaan di tempat tugas yang begitu melelahkan,  setelah selesai mandi di pantai kam